Sambutan Bapak Walikota Kendari didampingi Juara Anandonia & Luale 2014
Pada hari sabtu dan minggu tanggal 12 – 13 April
2014 di Pantai Nambo, diselenggarakan sebuah event yang bertajuk ‘Festival
Pantai Nambo 2014’. Kegiatan yang mengeksplorasi tempat wisata pantai agar
semakin menggelegar sehingga bernilai tinggi. Selain sebagai tempat wisata,
Pantai Nambo juga merupakan pasar bagi Industri Kreatif untuk membangkitkan
kreatifitas warga kota Kendari dan menjadikan para pelaku Industri Kreatif
semakin produktif dan inovatif dalam berkarya.
Selama 2 hari kegiatan tersebut, beragam
perlombaan diselenggarakan yaitu festival lulo (tarian khas lokal yang menjadi
tradisi disetiap acara), kontes photo, kompetisi dangdut dan musik bambu, lomba
mewarnai bagi anak-anak, angkreng (istilah lokal dongga-dongga), perlombaan
kuliner, pertandingan bola voli pantai, aksi bartender dan lain-lain. Selain
beragam perlombaan, juga terdapat pameran Industri Kreatif dengan memanfaatkan
seluruh gasebo yang ada di Pantai Nambo, kemudian dijadikan sebagai stand/both
untuk mempromokan dan memasarkan produk-produk kreatif serta barang dan jasa
dari beberapa perusahaan yang ada di kota Kendari.
Peserta Festival Lulo
Lomba Mewarnai
Perlombaan Kuliner
Aksi Bartender
Festival Pantai Nambo 2014 dihadiri dan dibuka langsung
oleh Walikota Kendari Bapak Ir. Asrun. Dalam sambutannya, Bapak Walikota
Kendari sangat mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan tersebut. Kegiatan ini
menjadi bukti kebangkitan Pariwisata dan Industri Kreatif kota Kendari. Setelah
membuka acara, Bapak Walikota kemudian berkeliling pantai untuk melihat beragam
perlombaan yang berlangsung dan singgah di stand-stand pameran. Beliau begitu
terkesima melihat produk-produk yang dipamerkan dan merupakan hasil karya anak
Kendari.
Kegiatan yang awalnya hanya sebagai event untuk
menghibur para pengunjung Pantai Nambo yang dibuat oleh Kendari Kreatif pada
tahun 2013 lalu bernama #NamboFace2013 – Wajah Pantai Nambo. Muhammad Daud
mewakili Kendari Kreatif yang juga merupakan Koordinator Komunitas Reggae di
Sulawesi Tenggara, mengatakan bahwa pihaknya sangat bersyukur, ikut berbahagia
dan menyambut baik serta mendukung penuh Pemerintah Kota Kendari dalam hal ini
Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Kendari yang telah
menindak lanjuti event yang telah kami buat tahun lalu ditempat yang sama dengan penyelenggaraan Festival Pantai Nambo
2014 ini. Kami disiapkan gasebo yang dijadikan both untuk memajang produk-produk
kami yang memang membutuhkan pasar dalam mempromokan dan memasarkannya.
Gasebo dijadikan sebagai Stand/Both Pameran
Stand Kendari Kreatif
Sambil mengikat rambut gimbalnya, Daud berkata; hanya kami mengamati kegiatan ini belum secara menyeluruh mengangkat potensi pariwisata lokal, padahal jika mengikutkan Papalimbang (perahu kayu lokal) dengan membuat perlombaan 'Papalimbang Hias' ataupun 'Papalimbang Speed' 50 - 100 meter di garis pantai, pastinya event ini lebih menarik dan menggelegar serta lebih unik nan kreatif. Potensi Papalimbang sebagai alat transportasi laut yang sejak lama digunakan oleh masyarakat lokal, bahkan sebelum masa penjajahan dan kemerdekaan sudah ada dan menjadi turun temurun sebagai mata pencaharian warga pesisir teluk dan pantai di kota Kendari. Baiknya dalam event ini Papalimbang juga dijadikan sebagai alat transportasi utama bagi para peserta lomba, seluruh SKPD dan Bapak Walikota beserta jajarannya menuju Pantai Nambo melalui Kota Lama Kendari.
Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota
Kendari yang kini menjadi Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif sebagai penyelenggara Festival Pantai Nambo 2014, telah lama mengelola
Pantai Nambo sehingga layak menjadi tempat wisata pantai. Banyak perubahan yang
telah dilakukan di Pantai Nambo dengan pembangunan infrastruktur dan penyediaan
fasilitas agar masyarakat dapat menikmati hari liburnya di dalam kota untuk
refresing di Pantai Nambo.
Pertandingan Dongga-Dongga
Pertandingan Voli Pantai
Kami berusaha menghibur para pengunjung agar
puas, senang dan bahagia berada disini ucap Ibu Arnaz Amir Kabag Parekraf Kota
Kendari. Lanjut Ibu Arnaz berucap dengan event ini kami berharap bisa membuka
pasar baru bagi Industri Kreatif serta memberi ruang bagi Komunitas-Komunitas
Kreatif untuk berkreatifitas dengan memanfaatkan lahan yang ada di Pantai
Nambo, dan tentunya memberi nuansa yang berbeda dan unik dalam berwisata bagi masyarakat baik
itu pengunjung maupun para peserta lomba serta beberapa sponsor yang telah
mendukung kegiatan ini. Festival Pantai Nambo akan menjadi agenda tahunan bagi
Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Kendari.
Penyerahan Hadiah Musik Bambu oleh Bapak & Ibu Walikota Kendari
Untuk mewujudkan imajinasi dibutuhkan keberanian,
begitulah event ini terselenggara dengan keberanian untuk berbuat, bertindak
dan bekerja akan menimbulkan resiko kesuksesan.
MR.WM
Dokumentasi #NamboFace2013 :